Informasi Pendaftaran via whatsapp (+62) 8113755552
Banyak Hal Baru, Siswa SMAN 1 Boyolali Antusias Ikuti Paparan Kampus APU
[FOTO BERSAMA]: Jajaran Kampus APU saat melakukan sesi foto bersama usai Melaksanakan Sosialisasi Program Studi Kampus di SMAN 1 Boyolali pada Kamis (18/8/2025) di SMAN 1 Boyolali.
12/18/20251 min read


Boyolali - Kampus Institut Karya Mulia Bangsa (IKMB) yang saat ini sedang dalam proses transformasi menjadi Agung Putra University (APU) by Stem Cell and Cancer Research (SSCR) Indonesia kembali melakukan sosialisasi pengenalan kampus di SMA-SMA di Wilayah Jawa Tengah.
Pada Kamis (18/12/2025), jajaran Kampus APU melakukan sosialisasi pengenalan Kampus APU di SMAN 1 Boyolali. Hadir pada kesempatan tersebut yakni Wakil Rektor I APU, M. Ariq Nazar, S.Si., M.Biomed dan Adam Prabowo, B.MLS selaku Direktur International Office APU.
Jajaran Kampus APU pada acara tersebut mengenalkan program studi Kampus APU serta visi misi, dan roadmap Kampus APU. Selain itu, juga pihak Kampus APU juga menyampaikan mengenai stem cell.
Apalagi Kampus APU by SSCR Indonesia memiliki laboratorium pengolahan stem cell yang letaknya juga tak jauh dari lokasi kampus sehingga memudahkan mahasiswa untuk melakukan penelitian.
Hal ini membuat siswa-siswi SMAN 1 Boyolali sangat antusias pada saat mendengarkan paparan dan sebanyak 122 siswa-siswi tertarik mengikuti program Pre University yang tujuannya supaya siswa dapat merasakan pengalaman proses perkuliahan di kampus standar internasional dengan literasi kuat dan karakter leadership, entreprenurship, dan innovation mindset.
“Kalau di SMAN 1 Boyolali ini ketertarikannya memang lebih tinggi daripada SMA yang lain, mungkin karena beberapa faktor. Yang pertama mungkin sesuatu yang bagi mereka belum pernah terdengar seperti biomedis kedokteran, bioteknologi kedokteran untuk konsentrasi pengobatan stem cell dan penanganan cancer. Dimana kita juga menyampaikan bahwa Kampus APU berada di bawah SSCR Indonesia yang memiliki laboratorium canggih dengan dosen-dosen yang sudah spesialistik,” terang Adam Prabowo, B.MLS selaku Direktur International Office APU usai acara.
“Kemudian terkait Pre University, mereka tertarik mengikuti karena tidak berbayar namun mendapatkan pengalaman yang luar biasa seperti mendengarkan paparan secara bilingual dari dosen yang juga peneliti internasional SCCR Indonesia,” tutupnya.














